Kembali ke Labschool

 

Seharusnya tulisan ini kujadwalkan ditaruh di sini tanggal 20, karena beberapa pertimbangan dan momen memori. Namun beberapa hal pula menyebabkan adanya kelupaan di tanggal tersebut. Ya sudahlah, pada akhirnya apapun bisa jadi momen untuk diingat. Dan ternyata..

Selamat pagi, 25 Januari. Atau aku yang terbangun cukup siang. Dalam tidurku tadi aku mengalami beberapa mimpi yang sama-sama mengingatkan masa SMP-SMA. Bukan berarti ada kejadian tahun-tahun itu yang terkilas balik. Namun aku bertemu teman dan orang-orang saat SMP-SMA. Sebenarnya secara plot sangat aneh. Maka dari itu tidak akan menjadi pembicaraan dalam tulisan ini. Tulisan ini akan lebih membahas tentang menoleh ke belakang menyaksikan masa.. Yang tergugah dengan pertanyaan, ‘kenapa kita jadi merindukan orang-orang yang habis ditemui dalam mimpi?’

 

***

 

Perasaan memiliki terhadap Labschool meng-konkret dalam diriku pada April 2013, ketika aku yakin bahwa kenangan-kenangan indah akan tercipta lebih banyak di Labschool. Kemudian, pada tahun ketigaku (2014-2015), kesan terhadap Labschool kebanyakan adalah soal aku yang akan kehilangan semua kenyamanan ini, dan harus mengucapkan perpisahan. Walaupun aku harus melanjutkan 3 tahun lagi di SMA, tetapi ya tiga tahun berikutnya itu juga dipenuhi ketakutan akan perpisahan di akhir kelulusan.