Postingan

Menampilkan postingan dari 2014

Profil: Masjid Jami' An-Ni'mah

            Tak jauh dari bangunan SDN Pondok Labu 01/05 Pagi, terdapat Masjid Jami’ An-Ni’mah. Masjid ini cukup besar, berbadan 2 tingkat lantai. Lebar interior juga cukup panjang.             Masjid ini berkapasitas lebih dari 350 jemaah di lantai utama, dan lebih dari 50 jemaah di lantai atas. Ketika pelaksanaan shalat Jumat, bagian luar akan ditambah sebagai tempat shalat juga.             Lapangan di depannya cukup luas untuk ukuran masjid. Sekitar 25 mobil bisa ditampung untuk parkir. Untuk menaruh alas kaki, telah tersedia rak alas kaki, dengan kapasitas sekitar 90 alas kaki, selebihnya mohon diletakkan di pinggir batas suci dengan rapi.             Al-Quran hasil bantuan Kementerian Agama RI telah sampai ke masjid ini. Ada 120 Al-Quran berlogo Kemenag, tak diperjualbelikan. Beberapa Al-Quran dari masjid ini pun masih ada, untuk menambah armada. Buku tahlilan terdapat juga beberapa.

Tertib Berlalu Lintas, Sebuah Kesadaran

          Jakarta sudah terlalu padat. Dengan luas hanya sekitar 700 km 2 , Ibu Kota memiliki populasi lebih dari 9 juta manusia pada 2010.   Sangat tidak meratanya pembangunan di Indonesia membuat orang sangat berorientas ke kota. Namun, layanan di Jakarta sebenarnya juga tidak cukup untuk menampung sebegitu banyak penduduk.           Manusia di Jakarta sudah bosan dan stress dengan adanya kemacetan di jalan raya. Itu mengakibatkan banyaknya pelanggaran lalu lintas di Jakarta. Masyarakat sudah capai dengan kemacetan sehari-hari di Ibu Kota, maka melanggar lalu lintas telah menjadi kebiasaan, bahkan menjadi karakter.           Berikut beberapa pelanggaran umum masyarakat Jakarta. Berhenti di depan garis putih pada persimpangan, khususnya bagi pengendara motor. Parkir sembarangan. Tidak memedulikan pejalan kaki dan pesepeda. Menaikkan dan menurunkan penumpang tidak pada tempatnya. Jika kita melihat perliaku orang daerah, tampaknya mereka le